Kejayaan Suatu Bangsa, Tergantung Arsip
PURBALINGGA – Dalam era globalisasi saat ini, siapa yang menguasai informasi akan keluar sebagai pemenang dalam suatu persaingan.
Begitu juga dengan arsip, pemerintahan tanpa adanya arsip, ibarat tentara tanpa senjata, karena arsip memberikan kesaksian terhadap keberhasialn, kegagalan pertumbuhan dan kejayaan suatu bangsa.
“Tentu kita masih ingat peristiwa perebutan pulau Sipadan dan Ligitan, Reog Ponorogo, lagu Ras Sayange, Tari Pendet, serta sejumlah budaya Indonesia Lainya yang diklaim, sebagai budaya bangsa Malaysia. Lagi-lagi pokok permasalahannya adalah pembuktian dokumen/arsip, sehingga peranan arsip tidak dapat lepas begitu saja dalam sebuah manajemen,”tutur Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Purbalingga Ny Erna Sukento saat mebuka acara Pembukaan Workshop Arsip Dalam Rangka Peningkatan Tertib Arsip PKK di Gedung Graha Srikandi Komplek Pendapa Dipokusumo Selasa (2/9).
Menurutnya pentingnya peranan arsip, tidak dapat lepas begitu saja dalam sebuah manajemen, diibaratkan dunia tanpa arsip adalah dunia tanpa memori, tanpa kepastian hukum, tanpa sejarah, tanpa budaya, dan tanpa iptek, serta tanpa identitas kolektif.
“Beberapa alasan orang melakukan rekam informasi, disebabkan diataranya karena alasan pribadi, alasan sosial, serta alasan sosial ekonomi dan hukum. Disamping itu juga karena alasan instrumental, simbolis serta iptek, dan juga disebabkan dorongan dari atasan,”jelas Erna.
Selain itu, sambung Erna, kearsipan memegang peranan penting bagi kelancaran jalanya organisasi, sehingga arsip tidak hanya dipandang hanya dari sudut fisiknya belaka, tetapi harus dipandang sebagai informasi yang terekam secaar fisik di dalam arsip. Dengan terwujudnya tertib arsip dalam suatu organisasi, merupakan cermin kinerja yang baik. Sedangkan pengelolaan arsip yang baik juga akan menjamin kelancaran kinerja organisasi, baik dalam hal kemudahan temu balik, maupun layanan kepada masyarakat yang efisien serta efektif.
Kepala Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah (KPAD) Kabupaten Purbalingga Sidik Purwanto, mengatakan penataaan arsip yang mempunyai tujuan untuk penyelamatan, pemanfaatan informasi, guna meningkatkan daya guna, serta tepat guna bagi administrasi organisasi. Penyelamatan bahan bukti pertanggungjawaban pemda, peningkatan pelayanan administrasi, serta peningakatan pelayanan administrasi PKK kepada masyarakat.
“Untuk itu, dengan pelaksanaan workshop bagi para Sekretris TP PKK Tingkat Kecamatan dan Desa Se-Wilayah Kabupaten Purbalingga ini, diharapkan wawasan, kualitas di bidang kearsipan akan semakin meningkat, hal tersebut untuk meningkatkan kualitas, serta kemudahan layanan kearsipan, serta pengembangan regulasi dan standarisasi kerarsipan,pungkasnya.
Workshop berlangsung selama sehari di Gedung Graha Srikandi Komplek Pendapa Dipokusumo, diikuti oleh 60 rang peserta, serta dihadiri oleh Kepala Bapermasdes, Para Kabag dilingkungan Setda Purbalingga.Penyelenggara Workshop KPAD Kabupaten Purbalingga dan KPAD Kabupaten Banyumas (Kie_Man)
